Kamis, 20 Oktober 2016
Tidak seperti katamu
Ah lagi-lagi aku lelah. Ribuan kata yang berputar dikepalaku,kembali
tidak sama dengan apa yang ada dihati.. Semuanya samar. Disatu sisi, ada
kata-kata yang memaksa ingin didengar. dan disisi lainnya, ada rasa
yang memaksa ingin diperhatikan..dan ya,aku memilih diam. Itu
satu-satunya cara paling dewasa ketika kepala dan hati saling merebutkan
egonya masing-masing. Ada yang salah dengan caraku? Katanya pasangan
itu adalah pelengkap. Dan hari ini dimana pelengkap itu? Aku mencarinya.
Aku butuh pelengkapku untuk duduk disampingku, meskipun hanya untuk
menemani lelahku.tp sepertinya dia tidak sadar bahwa aku butuh dia hari
ini. Tapi sudahlah. Dengan diam, aku bisa memulihkan tenagaku untuk
kembali berdiri dan bertarung melawan semuanya. Dan satu hal lagi, ini
bukan bosan. Tidak seperti katamu..
Jumat, 14 Oktober 2016
Apa lagi yang perlu kamu ratapi?
ada yang cintanya bertepuk sebelah tangan. ada yang hanya sibuk
memandang masa depannya dari kejauhan. ada yang telah mati-matian
berjuang akhirnya merasakan nikmatnya dikhianati. dan ada yang sampai
hari ini masih membuang waktunya dengan mengutuk keadaan karena merasa
dirinya tidak sesempurna orang lain disekitarnya..
Senin, 10 Oktober 2016
Flashback 2
Kita pernah kehujanan sepanjang perjalanan yang kita buat. Kedinginan
bersama disebuah malam pekat Kita pernah harus menghadapi terik matahari
yang tidak mau tahu bila kita sedang menghindarinya. Kita pernah harus
melawan arus sungai yang deras, pernah harus menyelami lautan. Hanya
demi sebuah kebersamaan.
Kita pernah melihat matahari terbit bersama. Pernah memandang bulan purnama, lalu kita berdua diam, terpesona. Kita pernah melakukan perjalanan yang membuat kita saling mengenal. Meski diperjalanan kita pernah saling memaki, sedikit benci, bahkan ingin pergi. Tapi, kita tahu di perjalanan ini tidak mungkin kita sendiri. Kita sadar diri. Dan kita memilih untuk tetap melakukannya bersama-sama
Kita punya sebuah mimpi. Ke tempat-tempat yang akan membuat kita semakin bijaksana. Ke tempat-tempat berbahaya yang akan semakin mendekatkan kita. Yang akan semakin membuat aku dan kamu sama-sama yakin bahwa kita pantas saling melengkapi satu sama lain.
Dan Perjalanan kita tidak memerlukan peta. Kita akan berjalan ke arah dimana matahari tenggelam. Dimana aku dan kamu bisa saling menjaga..
Ya..hanya aku dan kamu. Tidak dia, mereka, atau siapapun..
Kita pernah melihat matahari terbit bersama. Pernah memandang bulan purnama, lalu kita berdua diam, terpesona. Kita pernah melakukan perjalanan yang membuat kita saling mengenal. Meski diperjalanan kita pernah saling memaki, sedikit benci, bahkan ingin pergi. Tapi, kita tahu di perjalanan ini tidak mungkin kita sendiri. Kita sadar diri. Dan kita memilih untuk tetap melakukannya bersama-sama
Kita punya sebuah mimpi. Ke tempat-tempat yang akan membuat kita semakin bijaksana. Ke tempat-tempat berbahaya yang akan semakin mendekatkan kita. Yang akan semakin membuat aku dan kamu sama-sama yakin bahwa kita pantas saling melengkapi satu sama lain.
Dan Perjalanan kita tidak memerlukan peta. Kita akan berjalan ke arah dimana matahari tenggelam. Dimana aku dan kamu bisa saling menjaga..
Ya..hanya aku dan kamu. Tidak dia, mereka, atau siapapun..
Jumat, 07 Oktober 2016
Bukan berarti kamu telah memenangkan takdir
Jika kamu bilang aku masih berharap, Hmm rasanya tidak..pun sama halnya
jika kamu berfikir bahwa hidupku ini masih saja melulu tentang
kamu..kamu yakin??
ah aku rasa kamu hanya besar kepala, masih saja menyombongkan diri bahwa aku pernah begitu mencintaimu..dan enggan untuk mengakui, bahwa aku bahagia sekarang..hari ini..!!
ah aku rasa kamu hanya besar kepala, masih saja menyombongkan diri bahwa aku pernah begitu mencintaimu..dan enggan untuk mengakui, bahwa aku bahagia sekarang..hari ini..!!
Move On
Aku lebih senang membicarakan masa lalu ketimbang masa sekarang..
Bukan..!! Tolong jangan lihat dari sudut pandang aku menoleh kebelakangnya..
Pun jangan singgung tentang kalimat murahan bernama gagal move on seperti yang sering disinggung para penikmat cinta yang ( sepertinya) juga murahan..
Bukan..!! Tolong jangan lihat dari sudut pandang aku menoleh kebelakangnya..
Pun jangan singgung tentang kalimat murahan bernama gagal move on seperti yang sering disinggung para penikmat cinta yang ( sepertinya) juga murahan..
Rabu, 05 Oktober 2016
Pilihlah jalanmu..dan nikmati hasilnya
jadi kamu mau menyerah? hari ini?
lalu siapa yang akan membungkam segala caci maki mereka nanti? siapa yang akan membuktikan bahwa cemoohan mereka itu salah? siapa yang akan menampar mulut mereka ketika mereka dengan bebas berkata bahwa kamu bukan orang yang tepat dalam urusan ini..?
bagiku berhenti atau menyerah adalah ketika aku sudah selesai..bukan ketika sedang berada ditengah-tengah..Kalau kamu berhenti sekarang, maka itu sama saja menunjukkan bahwa seluruh perkataan mereka yang merendahkanmu itu benar. bahwa Kamu tidak bisa, kamu payah, dan kamu benar-benar pecundang..
Ah aku saja iba mendengarnya..
Selama kamu nyaman di tempat ini, selama kamu merasa bahagia di tiap pagi, tetaplah berjuang sekuatnya. Jangan berhenti hanya karena hasilnya masih sedikit. Semua butuh waktu. Jangan hanya karena orang lain sudah lebih dulu ‘Besar’ maka kamu berkecil hati dan merasa apa yang kamu kerjakan sekarang itu ‘Kecil’.
Selama kamu bahagia dengan apa yang kamu kerjakan sekarang, percayalah suatu saat itu akan menjadi besar. Jika tidak besar bagi mereka, setidaknya itu besar bagi dirimu sendiri.
semua orang punya jalannya masing-masing. jika kamu tidak menemukan jalan itu, buat jalanmu sendiri. toh itu lebih baik ketimbang mundur dari sesuatu yang kamu mulai..
sampai jumpa..aku akan lanjutkan perangku..karena aku lebih memilih mati dalam pertempuran, ketimbang selamat dengan melarikan diri..
kamu? pilihlah jalanmu..dan nikmati hasilnya.
lalu siapa yang akan membungkam segala caci maki mereka nanti? siapa yang akan membuktikan bahwa cemoohan mereka itu salah? siapa yang akan menampar mulut mereka ketika mereka dengan bebas berkata bahwa kamu bukan orang yang tepat dalam urusan ini..?
bagiku berhenti atau menyerah adalah ketika aku sudah selesai..bukan ketika sedang berada ditengah-tengah..Kalau kamu berhenti sekarang, maka itu sama saja menunjukkan bahwa seluruh perkataan mereka yang merendahkanmu itu benar. bahwa Kamu tidak bisa, kamu payah, dan kamu benar-benar pecundang..
Ah aku saja iba mendengarnya..
Selama kamu nyaman di tempat ini, selama kamu merasa bahagia di tiap pagi, tetaplah berjuang sekuatnya. Jangan berhenti hanya karena hasilnya masih sedikit. Semua butuh waktu. Jangan hanya karena orang lain sudah lebih dulu ‘Besar’ maka kamu berkecil hati dan merasa apa yang kamu kerjakan sekarang itu ‘Kecil’.
Selama kamu bahagia dengan apa yang kamu kerjakan sekarang, percayalah suatu saat itu akan menjadi besar. Jika tidak besar bagi mereka, setidaknya itu besar bagi dirimu sendiri.
semua orang punya jalannya masing-masing. jika kamu tidak menemukan jalan itu, buat jalanmu sendiri. toh itu lebih baik ketimbang mundur dari sesuatu yang kamu mulai..
sampai jumpa..aku akan lanjutkan perangku..karena aku lebih memilih mati dalam pertempuran, ketimbang selamat dengan melarikan diri..
kamu? pilihlah jalanmu..dan nikmati hasilnya.
Langganan:
Postingan (Atom)